Cari Blog Ini

Kamis, 31 Oktober 2013

Half Adder Full Adder dan komplemen

Full Adder dan Half Adder

Full adder adalah  rangkaian elektronik yang bekerja melakukan perhitungan penjumlahan sepenuhnya dari dua buah bilangan binary, yang masing-masing terdiri dari satu bit. Rangkaian ini memiliki tiga input dan dua buah output, salah satu input merupakan nilai dari pindahan penjumlahan, kemudian sama seperti pada half adder salah satu outputnya dipakai sebagai tempat nilai pindahan dan yang lain sebagai hasil dari penjumlahan.



Full Adder dapat digunakan untuk menjumlahkan bilangan-bilangan biner yang lebih dari 1bit. Penjumlahan bilangan-bilangan biner sama halnya dengan penjumlahan bilangan decimal dimana hasil penjumlahan tersebut terbagi menjadi 2bagian, yaitu SUMMARY (SUM) dan CARRY, apabila hasil penjumlahan pada suatu tingkat atau kolom melebihi nilai maksimumnya maka output CARRY akan berada pada keadaan logika.
Half Adder adalah rangkaian elektronik yang bekerja melakukan perhitungan penjumlahan dari dua buah bilangan binary, yang masing-masing terdiri dari satu bit. Rangkaian ini memiliki dua input dan dua buah output, salah satu outputnya dipakai sebagai tempat nilai pindahan dan yang lain sebagai hasil dari penjumlahan.






Half Adder adalah suatu rangkaian penjumlahan sistem bilangan biner yang paling sederhana. Rangkaian ini hanya dapat digunakan untuk operasi penjumlahan data bilangan biner sampai 1bit saja. Rangkaian Half Adder memiliki 2 terminal input untuk 2 variabel bilangan biner clan 2 terminal output, yaitu SUMMARY OUT (SUM) dan CARRY OUT (CARRY).
Berbicara tentang penambahan biner, gimana ya?
Konsepnya :
-          0 + 0 = 0
-          0 + 1 = 1
-          1 + 1 = 10
-          1 + 0 = 1
Contoh :
                1              1              1                          carry
1              1          1          1
                            1            1 +
1          0          0          1          0          hasil
Jadi, ketika inputnya ada 2 maka menggunakan half adder dan ketika inputnya ada 3 maka menggunakan full adder(3 input tersebut sudah termasuk carry).
Pengurangan biner adalah menjumlahkan input ke satu dengan komplemen input ke dua. (jika menghasilkan carry maka carry dibuang)
Contoh: (110100 – 100001)2
Jawab: Komplemenkan input ke dua sehingga:
1 1 0 1 0 0
0 1 1 1 1 1 + //jumlahkan dengan 2’s komplemen
1 0 1 0 0  1 1
1 0 0 0 0  0 0 – //kurangi agar tidak ada carry
­             1 0 0  1 1
Komparasi adalah membandingkan dua buah nilai dan menentukan mana yang nilainya lebih besar, mana yangl ebih kecil dan apakah keduanya bernilai sama.
-          Magnitude comperator adalah rangkaian yang berfungsi menjalankan proses komperasi dan mengidikasi apakah A>B, A<B, A=B.
Prosesnya adalah misalkan A dan B adalah binary number dengan 4 digit, lalu tulis koefisien dari kedua number secara decending.
A= A3A2A1A0
B= B3B2B1B0
Namun ada syarat untuk membandingkan:
(A=B) = X3X2X1X0
(A>B) = A3B3’+X3A2B2’+X3X2A1B1’+X3X2X1A0B0
(A<B) = A3’B3+X3A2’B2+X3X2A1’B1’+X3X2X1A0’B0
Multiplexer adalah perangkat pemulih beberapa jalur data ke dalam astu jalur data untuk dikirim ke titik lain. Sedangkan fungsi dari multiplexer adalah sebagai data selector(pemilih data).






Fungsi encoder adalah mengubah bilangan desimal yang ditekan oada keyboard menjadi suatu kode biner(misal BCD). Intinya encoder akan merubah bahasa manusia ke bahasa mesin.
Fungsi decoder mengubah kode biner dari CPU menjadi kode khusus yang menyalakan ruas(segmen) yang tepat pada alat peraga sehingga lebih mudah dipahami user.
Contoh: Pengompresan dari bentuk visual (film) ke bentuk 3gp. Encoder berfungsi mengompres file, decoder berfungsi mengompres file agar dapat dibaca / dimainkan di Media Player.

Komplemen 1 dan 2 Dan Binary

Posted by : Haris Muzadi Kamis, 18 Juli 2013



Dalam komputer terdapat dua buah cara merepresentasikan nilai negatif, yaitu komplemen satu (ones complement) dan komplemen dua (twos complement).
Komplemen satu merupakan suatu sistem penomoran yang diterapkan dalam beberapa jenis komputer untuk merepresentasikan nilai-nilai negatif. Pada cara ini terdapat aturan bahwa nilai 0 (nol) akan direpresentasikan dengan dua buah nilai, yaitu +0 (positif nol) dan -0 (negatif nol).
000…00011 = +3
000…00010 = +2
000…00001 = +1
000…00000 = +0
111…11111 = -0
111…11110  = -1
111…11101 = -2
111…11100 = -3
Dapat kita lihat dari aturan diatas, nilai +0 akan berpasangan dengan -0, +1 dengan -1, dan seterusnya. Ini menunjukkan bahwa negasi dari 0 adalah -0, negasi dari 1 adalah -1, dan seterusnya.
Terdapat kelemahan dalam aturan ini, yaitu ada nilai yang kurang benar sehingga diciptakannya aturan ke dua yaitu komplemen dua.
Komplemen dua mirip dengan komplemen satu, hanya saja dalam proses negasinya semua bit juga akan dibalik, sehingga tidak ada lagi rasa “bingung” merepresentasikan nilai +0 dan -0, karena hanya ada satu nilai 0 (nol), seperti berikut:
000…00011 = +3
000…00010 = +2
000…00001 = +1
000…00000 = 0
111…11111 = -1
111…11110 = -2
111…11101 = -3
111…11100 = -4
dari aturan di atas dapat kita lihat bahwa nilai 0 akan berpasangan dengan nilai -1, nilai +1 akan berpasangan dengan -2, dan seterusnya. Hal ini menunjukkan bahwa negasi dari 0 adalah -1, negasi dari +1 adalah -2, dan begitu seterusnya.

Sistem bilangan binari menggunakan basis (radix) 2 dan menggunakan dua macam simbol yaitu : 0 dan 1. Contoh bilangan binari yaitu : 1001 dapat diartikan dalam sistem bilangan desimal yaitu :

Position value sistem bilangan binari merupakan perpangkatan dari nilai basis yaitu perpangkatan nilai 2, seperti pada tabel berikut :

Atau dengan rumus :
Contoh :
Pertambahan Bilangan Binari
Pertambahan bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan pertambahan bilangan desimal. Dasar pertambahan untuk masing-masing digit bilangan binari adalah :

Contoh pertambahan bilangan binari :
Pengurangan Bilangan Binari
Pengurangan pada sistem bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama pada sistem bilangan desimal. Dasar pengurangan untuk masing-masing digit bilangan adalah :

Contoh pengurangan pada sistem bilangan binari :

Pengurangan Dengan Komplemen (Complement)
Komplemen basis minus 1 (radix-minus-one complement)
Komplemen basis (radix complement)
Pada sistem bilangan desimal :
Kompelemen 9 (9s complement)
Komplemen 10 (10s complement)
Pada sistem bilangan binari :
Komplemen 1 (1s complement)
Komplemen 2 (2s complement)
Contoh pengurangan dengan komplemen 9 :

Komplemen 9 dari suatu sistem bilangan desimal dilakukan dengan mengurangkan angka 9 untuk masing-masing digit dalam bilangan pengurangan. Perhatikan, pada komplemen 9, digit paling ujung kiri dipindahkan untuk ditambahkan pada digit paling kanan.
Contoh pengurangan dengan komplemen 10 :

Komplemen 10 dari bilangan desimal adalah hasil komplemen 9 ditambah 1, misalnya komplemen 10 dari nilai 321 adalah 679 (atau dengan cara 1000-321 = 679). Pada komplemen 10, hasil digit paling ujung kiri dibuang (tidak dipergunakan).
Cara yang sama dapat dilakukn pada sistem bilangan binari.
Contoh pengurangan dengan komplemen 1 :

Komplemen 1 di sistem bilangan binari dilakukan dengan mengurangkan setiap bit dari nilai 1, atau dengan cara mengubah setiap bit 0 menjadi 1 dan bit 1 menjadi 0. Dengan komplemen 1, hasil digit paling kiri dipindahkan untuk ditambahkan pada bit paling kanan.
Contoh pengurangan dengan komplemen 2 :

Komplemen 2 adalah hasil dari komplemen 1 ditambah 1, misalnya komplemen 2 dari bilangan binari 10110 adalah 01010 (dari komplemen 1 yaitu 01001 ditambah 1). Dengan komplemen 2, hasil digit paling kiri dibuang (tidak digunakan).
Perkalian Bilangan Binari
Perkalian bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan perkalian pada sistem bilangan desimal. Dasar perkalian untuk masing-masing digit bilangan binari adalah :

Contoh perkalian bilangan binari :

Perhatikan, ada 2 keadaan dalam perkalian bilangan biner, jika pengali adalah bilangan 1, maka cukup disalin saja, jika pengali adalah bilangan 0, maka hasilnya semuanya 0.
Pembagian Bilangan Binari
Pembagian pada bilangan binari dilakukan dengan cara yang sama dengan pembagian bilangan desimal. Pembagian dengan 0 tidak mempunyai arti, sehingga dasar pembagian digit binari adalah :

Contoh pembagian bilangan binari :

Sabtu, 19 Oktober 2013

Representasi Data

Representasi data merupakan cara untuk meletakkan sebuah nilai dalam memory komputer. Representasi data ini terdiri dari beberapa bilangan yang biasa disebut tipe data dalam pemograman. Tipe data yang biasa kita kenal dan kita gunakan dalam memprogram sebuah aplikasi adalah tipe data Integer, Float, Char, Double. Untuk tipe data integer dan char, terdiri dari dua yaitu Unsigned dan Signed. Tipe data Char atau Integer yang diikuti dengan kata Unsigned akan menghasilkan nilai positif semua karena tipe data ini tidak mengenal tanda didepannya (-). Sedangkan tipe data Chat atau Integer yang diikuti oleh signed, (biasanya tidak dituliskan) akan terdapat nilai negative nya karena bilangan ini mengenal tanda yang ada didepan nilai (-). Tipe data Char dan integer menghasilkan bilangan bulat (tidak berkoma). Sedangkan tipe data Float dan Double menghasilkan bilangan berkoma. Untuk merepresentasikan bilangan dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel tersebut merupakan contoh representasi tipe data Integer yang terdiri dari 4 bit. Pada sisi Signed, terdapat bilangan negative dimana MSB dari bilangan biner tersebut bernilai 1. Dan begitu juga jika kita menggunakan tipe data integer yang memiliki data sebesar 32 bit. Untuk mengetahui panjang data tersebut kita dapat merubah nilai seperti pada tabel contoh bilangan yang 4 bit, untuk 32 bit banyaknya bilangan biner adalah 32. Jadi dengan ini kita dapat mengetahui batas nilai maximal dan minimal dari sebuah tipedata.
Berikut ini adalah contoh beberapa representasi bilangan biner untuk bilangan heksadesimal
+5 dan -5 serta +7 dan -7.

ASCII (American Standard Code for Information Interchange)
Data ASCII mewakili karakter alfanumerik dalam memori sistem komputer. Format Data yang digunakan adalah 7 bit, dimana bit yang ke 8 digunakan untuk memuat parity. dalam komputer pribadi, kumpulan karakter extended ASCII menggunakan kode 80 H-FF H. karakter extended ASCII menyimpan huruf-huruf asing dan tanda baca, karakter greek (Yunani), karakter matematika, karakter-karakter box drawing, dan karakter-karakter khusus lainnya. Data ASCII dapat disimpan dalam memori menggunakan direktif khusus program assembler yaitu Define Byte (DB) atau Byte.
BCD(Binary Code Desimal)
Informasi BCD disimpan dalam bentuk packed atau unpacked. Data packed disimpan dalam bentuk dua digit per byte, sedangkan data BCD unpacked disimpan satu digit per byte. Rentang digit BCD antara 0000B sampai 1001B BCD unpacked sering digunakan oleh keypad atau keyboard, sedangkan BCD Packed digunakan untuk beberapa instruksi termasuk untuk penjumlahan dan pengurangan BCD dalam kumpulan instruksi di CPU.
UNSIGN dan SIGN INTEGER
Data Ukuran Byte data ukuran byte disimpan dalam unsigned dan signed integer(bilangan bulat tak bertanda dan bilangan bulat bertanda). Perbedaan dalam bentuk ini adalah bobot dari posisi paling kiri. Untuk unsign integer nilainya 128 dan untuk signed integer nilainya adalah -128. dalam format signed, bit yang paling kiri adalah bit tanda bilangan. Kisaran dari
unsigned integer adalah 0 sampai 255, sedangkan signed integer berkisar antara -128 sampai +127. Bilangan negatif disajikan dalam bentuk ini, tetapi disimpan dalam bentuk komplement dua, seperti yang telah dijelaskan diatas.
UNSIGN dan SIGN INTEGER
Data Ukuran Word Satu ukuran word dibentuk oleh dua byte data. LSB selalu disimpan dalam lokasi memori paling rendah, dan MSB disimpan yang paling tinggi. Metode untuk penyimpanan ini disebut dengan format little endian. Metode alternatif disebut format big endian. Untuk menyimpan data ukuran word dalam memori, digunakan direktif DW(Define Word). Namun biasanya data yang berukuran lebih dari 8 bit disimpan menggunakan format little endian.
SISTEM BILANGAN
            Sistem bilangan dengan basis atau radix r adalah suatu istem bilangan yang menggunakan symbol r digit.Untuk menentukan bilangan representasi dilakukan dengan penjumlahan hasil kali tiap-tiap digit dengan r^n.
  1. Sistem bilangan Desimal
Sistem bilangan decimal yang digunakan sehari-hari menggunakan radix 10.Bilangan radix 10 menggunakan 1,2,3,4,5,6,7,8,9.
Contoh :
234,5 = 2 x 102 + 3×101 + 4×100 + 5×10-1
Artinya : 7 ratusan,2 puluhan,4 satuan.dan 5 sepersepuluhan
  1. Sistem bilangan Biner
Sistem bilangan biner menggunakan radix 2.Sistem bilangan radix 2 menggunakan simbol 0 dan 1.
Contoh :
101111 = 1×25 + 0×24 + 1×23 + 1×22 + 1×21 + 1×20 = 47
Sehingga (101101)2 = (47)10

  1. Sistem bilangan Oktal dan Heksadesimal
Sistem bilangan oktal (radix 8) dan heksadesimal (radix 16) juga sering digunakan pada sistem komputer digital.Sistem bilangan oktal menggunakan simbol : 0,1,2,3,4,5,6,7.Sistem bilangan heksadesimal menggunakan simbol : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F.
Konversi ke sistem bilangan desimal dilakukan dengan menjumlahkan bobot-bobot digit.
Contoh sistem bilangan oktal ke bilangan decimal :
(546,4)8= 5×82 + 4×81 + 6×80 + 4×8-1 = 320 + 32 + 6 + 0,5 = ( 358,5 )10
Contoh sistem bilangan heksadesimal ke bilangan decimal :
(E6)16 = Ex16 + 6 = (230)10

KONVERSI BILANGAN
Contoh konversi bilangan desimal ke bilangan biner :
(41,6875)10 = (101001,1011)2
Konversi antar sistem bilangan biner,oktal dan heksadesimal penting pada komputer digital.Satu digit oktal berkorespondensi dengan 3 bit biner, dan 1 digit heksadesimal berkorespondensi dengan 4 bit biner.
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Kamis, 17 Oktober 2013

Sejarah dan Komponen Pada Motherboard

Sejarah dan Perkembangan Motherboard



Motherboard
jenis – jenis mother board
Berikut ini jenis-jenis mainboard atau motherboard yang dikeluarkan intel berdasarkan series.
Extreme Series
DEKTOP BOARDINTEL EXTREME CHIPSETSOCKETFORM FACTOR
DX5850DP45SG D5400XS
DX48BT2
X58 Express ChipsetP45 Exprss Chipset5400 Express Chipset X48 Express ChipsetLGA1366LGA775 LGA771
LGA775
ATXATX eATX
ATX
Media Series
DEKTOP BOARDINTEL EXTREME CHIPSETSOCKETFORM FACTOR
DG45FCDG45ID DP35DPG45 Express ChipsetG45 Exprss ChipsetP35 Express ChipsetLGA775LGA775 LGA775mini-ITXmicro-ATX ATX
Executive Series
DEKTOP BOARDINTEL EXTREME CHIPSETSOCKETFORM FACTOR
DQ43APDB43LD DQ45CB
DQ45EK
DQ35MP
DQ35JO
Q43 Express ChipsetB43 Exprss ChipsetQ45 Express Chipset Q45 Express Chipset
Q35 Express Chipset
Q35 Express Chipset
LGA775LGA775 LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
micro-ATXmicro-ATX micro-ATX
mini-ITX
micro-ATX
micro-ATX
Classic Series
DEKTOP BOARDINTEL EXTREME CHIPSETSOCKETFORM FACTOR
DG43GTDG41MJ DG41TY
DG43NB
DP43TF
DG35EC
DG31PR
DG33BU
DG33FB
G43 Express ChipsetG41 Exprss ChipsetG41 Express Chipset G43 Express Chipset
P43 Express Chipset
G35 Express Chipset
G31 Express Chipset
G33 Express Chipset
G33 Express Chipset
LGA775LGA775 LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
LGA775
 
 
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.

Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu papan lebar yang berisi beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard/mainboard.
Pada pengembangan awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke

dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan menggabungkan slot kibor, mouse, dan floopy drive, serta port serial dan port paralel ke dalam motherboard. Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX. Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. Di awal tahun 2000-an,

pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard. Fitur lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa konektivitas USB, FireWire, dan LAN.
 
 
 
 
 
 * Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.
* Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
* Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
* i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.
* Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)
* Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini “melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.
* Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori. Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut.
* Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80×87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP
* Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled . Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
* Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten.
 * Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
  Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya adalah sebuah ‘clone’ i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus 33MHz .
 * Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor. Disebutkan juga penggunaan Slot 1 pada PII karena beberapa alasan :
Pertama, memperlebar jalur data (kaki banyak – Juga jadi alasan Socket 8), pemrosesan pada PPro dan PII dapat paralel. Karena itu sebetulnya Slot 1 lebih punya kekuatan di Multithreading / Multiple Processor. ( sayangnya O/S belum banyak mendukung, benchmark PII dual processorpun oleh ZDBench lebih banyak dilakukan via Win95 ketimbang via NT)Kedua, memungkinkan upgrader Slot 1 tanpa memakan banyak space di Motherboard sebab bila tidak ZIF socket 9 , bisa seluas Form Factor(MB)nya sendiri konsep hemat space ini sejak 8088 juga sudah ada .Mengapa keluar juga spesifikasi SIMM di 286? beberapa diantaranya adalah efisiensi tempat dan penyederhanaan bentuk.
Ketiga, memungkinkan penggunaan cache module yang lebih efisien dan dengan speed tinggi seimbang dengan speed processor dan lagi-lagi tanpa banyak makan tempat, tidak seperti AMD / Cyrix yang “terpaksa” mendobel L1 cachenya untuk menyaingi speed PII (karena L2-nya lambat) sehingga kesimpulannya AMD K6 dan Cyrix 6×86 bukan cepat di processor melainkan cepat di hit cache! Sebab dengan spec Socket7 kecepatan L2 cache akan terbatas hanya secepat bus data / makin lambat bila bus datanya sedang sibuk, padahal PII direncanakan beroperasi pada 100MHz (bukan 66MHz lagi). Point inilah salah satu alasan kenapa intel mengganti chipset dari 430 ke 440 yang berarti juga harus mengganti Motherboard.
 
 Komponen-komponen mainboard :
1. Chipset







Komponen pada motherboard yang satu ini kebanyakan terdiri atas dua buah chip, Northbrigde dan Southbrigde. 

Fungsi utama chipset adalah mengatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard. Dua buah chipset yang biasanya ada pada motherboard sendiri mempunyai tugas yang berbeda satu dengan yang lain. Chip pada Northbrigde berfungsi untuk mengatur aliran data dari dan ke processor, bus AGP, dan memory utama sistem. Sementara chip yang Southbrigde mengatur aliran data dari peranti input output, bus PCI, interface harddisk, dan floppy, serta peranti eksternal lainnya. Berhubung chip Northbrigde lebih vital kerjanya daripada Southbrigde,tidak heran jika chip inilah yang dipasangi heatsink,fan, ataupun kombinasi heatsink dan fan oleh pabrik pembuatnya.
2. Slot AGP






Singkatan dari Accelerated Graphics Port. Fungsinya adalah menyalurkan data dari kartu graphis ke CPU tanpa harus melalui memory utama, dengan demikian proses pengolahan data grafis dapat di percepat. Kelebihan AGP lain adalah kemampuannya untuk mengeksekusi texture maps secara langsung dari memory utama.Datang dengan berbagai cita rasa, saat ini kebanyakan motherboard menyertakan AGP 4X yang bekerja pada frekuensi 266MHz. Untuk sekarang ini, port AGP ini baru digunakan untuk memasang kartu grafis yang notabene lebih cepat ketimbang memakai PCI. Akan tetapi, beberapa motherboard terbaru sudah menyertakan port AGP pro yang bisa dipasangi baik kartu grafis berbasis AGP 4X maupun yang berbasis AGP pro sendiri.

3. Socket Memory






Socket ini merupakan tempat untuk menempatkan memory pada motherboard. Socket memory memiliki bentuk yang berbeda untuk jenis memory yang berbeda pula. Kebanyakan motherboard memiliki slot sebanyak 3 sampai 4 buah, tergantung dari chipset yang digunakan. Untuk memory SDRAM, socket DIMM yang harus dimiliki adalah socket 168 pin. sementara untuk memory jenis DDR, socket yang dipasang adalah 184 pin.

4. Socket Processor






Socket ini merupakan tempat untuk menaruh processor. Kalau jaman dahulu, masih ada pilihan lain selain sistem socket yaitu sistem slot. Namun, era pentium III generasi kedua, tipe slot ini kemudian ditinggalkan lantaran ongkos produksinya yang lebih mahal ketimbang memakai socket. Untuk urusan socket processor ini, pilihlah motherboard dengan socket processor yang tepat. Socket 370 untuk processor untuk Intel Pentium III dan seleron, socket processor AMD Athlon dan Duron,serta socket 423/478 untuk processor Pentium4.

5. CMOS




Singkatan dari Complementary Metal Oxide Semiconductor. Dari bentuknya sudah kelihatan, ia merupakan komponen berbentuk IC (Intergrated Cirkuit) yang fungsinya menampung setting BIOS dan dapat menyimpan settingannya selama baterai yang mendaianya masih bagus.

6. Port Peranti Eksternal


 


Biasanya berada di posisi belakang motherboard. Fungsinya adalah sebagai sarana untuk memberi masukan (input) dan keluaran (output) pada sistem komputer. Motherboard generasi sekarang ini sudah menyertakan pula port USB untuk berhubungan dengan peripheral lain seperti printer, scanner, kamera digital, dan peripheral lain yang berbasis USB. Selain port USB, terkadang pada beberapa motherboard disertakan pula port Ethernet untuk masuk kedalam jaringan komputer. Tipe yang semacam ini memang ridak terlalu banyak, namun sangat membantu terutama digunakan pada perkantoran kecil atau warnet yang mempunyai anggaran minim.
7. Socket Catu Daya (Power Supply,Fan)
Fungsinya untuk menyuplai tenaga kepada semua komponen yangtersambung pada motherboard.

Minggu, 06 Oktober 2013

KOMPONEN KOMPONEN KOMPUTER

Cashing


Cashing komputer adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi sebagai tempat kita meletakkan atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, hard disk, dan lain sebagainya. Casing komputer ini dibedakan berdasarkan ukurannya yang sering disebut juga sebagai form factor (seperti ATX dan Micro ATX) dimana form factor ini mengacu kepada form factor motherboard yang didukungnya


Power Supply



Ibarat sebuah mobil yang tidak bisa berjalan jika tidak memiliki bahan bakar, maka sebuah komputer pun tidak akan bisa nyala atau berfungsi jika tidak memiliki power supply atau PSU (Power Supply Unit) ini. Power supply adalah sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk mensuplai arus listrik ke komponen-komponen komputer lainnya seperti motherboard, hard disk, optical disk drive, dan lain sebagainya.

Motherboard / Mainboard








Motherboard adalah komponen komputer tempat kita menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya seperti processor, video card, sound card, hard disk, dan lain sebagainya. Motherboard berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen-komponen komputer tersebut agar bisa saling berkomunikasi satu sama lain. Setiap motherboard memiliki spesifikasi-nya masing-masing, spesifikasi seperti processor apa yang didukungnya dan berapa kapasitas maksimal RAM yang didukung oleh motherboard tersebut.



Processor











Jika sebuah komputer diibaratkan sebagai seorang manusia, maka processor adalah otak manusia tersebut. Processor atau CPU (Central Processing Unit) adalah sebuah komponen komputer yang bertugas untuk mengeksekusi instruksi atau melakukan perhitungan-perhitungan. Sebelum membeli sebuah processor kalian harus mencari tahu terlebih dahulu socket processor apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah socket AM2, socket LGA, atau lain sebagainya.

RAM














RAM adalah singkatan dari Random Access Memory, yaitu sebuah komponen komputer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dari suatu program yang sedang kita jalankan dan data-data tersebut bisa diakses secara acak atau random. Sebelum membeli sebuah RAM kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah SDRAM, DDR, DDR2, DDR3 atau lain sebagainya.

Video Card

Video card ini adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menghasilkan output gambar untuk ditampilkan di monitor. Sebelum membeli sebuah video card, kalian harus mencari tahu terlebih dahulu slot video card apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lain sebagainya.

Hardisk 













Hard disk adalah komponen komputer tempat kita menyimpan data. Semakin besar kapasitas hard disk yang kita miliki di komputer kita maka semakin banyak juga data yang bisa kita simpan di komputer kita tersebut. Sebelum membeli hard disk kalian harus mencari tahu terlebih dahulu interface hard disk apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah IDE, SCSI, SATA, atau lain sebagainya.

Optical Disc Drive














Walaupun tanpa sebuah optical disc drive komputer kita bisa nyala atau berfungsi, tetapi rasanya tanpa komponen komputer yang satu ini komputer kita seperti terisolasi dari dunia luar, terisolasi dari dunia luar maksudnya kita akan kesulitan jika suatu saat ingin meng-copy data, meng-install program, menonton film VCD atau DVD, yang semuanya tersimpan di dalam sebuah keping CD atau DVD. Optical Disc Drive ini bisa berupa CD-ROM, DVD-ROM, DVD-RW, Blue-Ray, atau lain sebagainya. Sebelum membeli sebuah optical disk drive kalian harus mencari tahu dulu interface apa yang dimiliki oleh motherboard kalian, apakah IDE, SATA, atau lain sebagainya.

Monitor








Monitor adalah komponen komputer yang berfungsi untuk menampilkan gambar yang di-output dari video card. Monitor komputer yang banyak tersedia di pasaran saat ini adalah monitor CRT (monitor tabung) dan monitor LCD, namun saat ini kebanyakan orang-orang lebih memilih menggunakan monitor LCD (terutama di kantor-kantor) karena monitor LCD ini selain tampilannya lebih modern, juga memiliki kelebihan lainnya yaitu hemat space dan hemat listrik.

Keyboard













Keyboard adalah sebuah komponen komputer inputan yang berfungsi sebagai alat untuk mengetikkan sesuatu. Selain keyboard standard, keyboard komputer saat ini memiliki model bermacam-macam, seperti keyboard mini, keyboard fleksibel yang bisa dilipat, keyboard wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya.

Mouse













Mouse adalah komponen komputer inputan yang berfungsi untuk menggerakan cursor di layar monitor kita dan untuk meng-klik sesuatu seperti tombol-tombol di sebuah program aplikasi. Mouse juga bermacam-macam modelnya, ada mouse standard, mouse untuk keperluan gaming, mouse wireless yang menggunakan bluetooth, dan lain sebagainya.